Mulai akibat menginjak paku hingga retakan mendadak pada karet, Anda dapat mengalami kebocoran ban yang tidak terduga. Tapi selain mengganti ban Anda dengan ban cadangan, tahukah Anda ada cara mudah dan cepat untuk memperbaiki kebocoran untuk sementara, tanpa memerlukan alat apapun, sehingga Anda dapat kembali ke jalan dan melanjutkan perjalanan?
Sealant ban, juga dikenal sebagai las ban, adalah solusi perbaikan kebocoran sementara yang populer, berupa semprotan untuk menghentikan kebocoran yang sering digunakan oleh produsen mobil yang sekarang menyertakannya bersama atau sebagai pengganti ban cadangan.
Anda juga harus tahu bahwa beberapa produsen ban menawarkan ban dengan sistem sealant pra-kebocoran yang langsung disuntikkan ke dalam ban, seperti teknologi Selfseal Michelin [tautan ke halaman]. Ini dapat mengatasi ban kempes sebelum terjadi. Ini akan secara otomatis menutup lubang, mencegah kebocoran udara dan menjaga tekanan sehingga Anda dapat terus mengemudi.
Sealant ban hadir dalam kaleng semprot yang membantu menutup kebocoran pada ban jika tertusuk. Semprotan sealant ban mobildirancang untuk digunakan setelah terjadi tusukan atau kebocoran. Sealant disuntikkan ke ban melalui katup, lalu setelah mengeras, Anda dapat melanjutkan mengemudi. Namun, setelah mengemudi beberapa saat, pastikan untuk memeriksa tekanan ban dan jika perlu, kembalikan ke tingkat yang ditentukan.
Semprotan sealant ban ini berguna untuk siapa?
Sebagai salah satu bentuk perbaikan kebocoran mobil darurat yang paling mudah dan terjangkau, semprotan untuk menghentikan kebocoran ini adalah produk yang berguna untuk dimiliki siapa saja di mobil mereka. Ini adalah alternatif sementara yang membantu jika Anda tidak memiliki ban cadangan. Cara ini dapat membantu Anda memindahkan mobil Anda ke lokasi yang lebih aman setelah ban kempes atau pergi ke bengkel terdekat untuk mendapatkan saran profesional.