e.Primacy: Ban ramah lingkungan dari MICHELIN

“Berkat hambatan gulir yang sangat rendah⁽¹⁾ e.Primacy memungkinkan kendaraan mengkonsumsi lebih sedikit bahan bakar dari kilometer pertama hingga kilometer terakhir.

Untuk kendaraan bermesin bahan bakar, hal ini diartikan dengan konsumsi bahan bakar yang lebih rendah, sehingga efisiensi bahan bakar menjadi lebih baik & dan emisi CO2 lebih sedikit⁽²⁾.
Untuk kendaraan listrik, hal ini diartikan dengan peningkatan jarak tempuh baterai hingga 7%⁽³⁾.

Bagaimana caranya?

e.Primacy adalah ban yang didesain untuk ramah lingkungan. ban ini mendapat manfaat dari analisis siklus pemakaian untuk mengukur dan mengoptimalkan dampak lingkungan selama penggunaannya, dan juga pada saat pembuatannya. "

"Contohnya, pada ukuran paling umum di pasaran, 205/55 R16 91V, e.Primacy memiliki hambatan gulir sekitar 25%⁽¹⁾ lebih rendah daripada Primacy 4+.

Pada jarak 35.000 km, hambatan gulir yang dikurangi dapat menghemat hingga 174 kg⁽²⁾ CO2 untuk kendaraan bermesin bahan bakar.

Hal ini merupakan potensi ideal untuk kendaraan listrik: dikarenakan jarak jangkauan baterai terbatas, sangat menguntungkan untuk memilih ban dengan hambatan gulir rendah. e.Primacy dioptimalkan dengan objektif tersebut dan menghemat masa pakai baterai hingga 7%⁽³⁾. "

Ban yang dirancang ramah lingkungan saat pembuatannya

Proses yang terlibat dalam desain e.Primacy (pemilihan bahan, proses pembuatan...) mengartikan bahwa e.Primacy merupakan ban pertama di pasar yang mendapat manfaat dari deklarasi lingkungan (EPD = Environmental Product Declaration) Deklarasi ini menetapkan bahwa kepedulian terhadap lingkungan menentukan pilihan desain ban.

Untuk alasan yang sama, e.Primacy diproduksi secara lokal untuk pasarnya, sehingga menghindari pengangkutan jarak jauh antara tempat produksi dan tempat penjualan.

Selain itu, Michelin telah mengurangi emisi partikel halus sebesar 5%⁽⁵⁾ dengan menggunakan bahan dengan tingkat abrasi yang lebih rendah. Upaya tersebut diakui oleh ADAC, penguji independen, yang membandingkan ban dari beberapa pabrikan dengan mengukur tingkat abrasi. Michelin keluar dengan tingkat abrasi yang lebih rendah dari para pesaingnya, sekitar 30%⁽⁶⁾ lebih rendah dari tingkat rata-rata. Ini adalah kemajuan penting, seperti diketahui bahwa tingkat abrasi yang lebih rendah meningkatkan umur pakai ban.

Dalam hal manufaktur, Michelin juga sedang mengembangkan instalasi baru agar cetakan menggunakan tenaga listrik bukan bahan bakar fosil, untuk menghindari emisi CO2.”

Jika Anda tidak yakin ban mana yang harus dipilih, berikut adalah pertanyaan yang akan membantu Anda memutuskan ban mana yang akan dipilih:

Apakah Anda memiliki kendaraan hybrid atau listrik?

Kalau begitu, pilihlah e.Primacy karena sudah dirancang untuk kendaraan listrik dan kendaraan mesin bahan bakar karena hambatan gulir yang rendah.

Apakah Anda memiliki kendaraan berbahan bakar?

Jika demikian, Anda memiliki dua pilihan:

Jika Anda ingin mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi CO2, pilih MICHELIN e.Primacy.
Jika Anda lebih menyukai ban yang lebih tradisional dengan mengutamakan keselamatan/pengereman, bahkan di jalan basah, maka pilihlah MICHELIN Primacy 4+.

Perhatikan bahwa beberapa ukuran hanya tersedia dalam satu varian produk atau lainnya. Pilihan Anda mungkin juga bergantung pada ketersediaannya.

Temukan ban yang tepat

Masukkan jenis kendaraan Anda atau ukuran ban yang sesuai

(1) Rolling Resistance test - Rolling Resistance tests conducted on machine by Applus Idiada, on Michelin's request, June (on new) & August (on 2mm buffed) 2020, on dimension 205/55 R16 91V, comparing MICHELIN e.PRIMACY (new: 5.58kg/t & worn: 5.13kg/t) versus MICHELIN PRIMACY 4 (new: 7.74kg/t & worn: 6.25kg/t) ; BRIDGESTONE TURANZA T005 (new: 7.17kg/t & worn: 5.81kg/t) ; CONTINENTAL ECOCONTACT 6 (new: 6.39kg/t & worn: 5.49kg/t) ; CONTINENTAL PREMIUM CONTACT 6 (new: 8,93kg/t & worn: 6,94kg/t) ; DUNLOP BLURESPONSE (new: 7.97kg/t & worn: 5.54kg/t) ; GOODYEAR EFFICIENT GRIP 2 (new: 7.01kg/t & worn: 5.38kg/t) ; PIRELLI CINTURATO P7 BLUE (new: 6.96kg/t & worn: 6.30kg/t) ; PIRELLI CINTURATO P7 (new: 8.79kg/t & worn: 6.97kg/t).

(2) « Increased fuel savings - During usage, MICHELIN e.PRIMACY generates 1.5kg/t on average Rolling Resistance less than competitors, gain is equivalent of up to €80 savings on fuel. This gain is equivalent of up to 174kg of CO2 saved. Usage gains are estimated on the average of new and buffed 2mm datas to take into account real life time performance -All gains are estimated on a base of 35,000km and a fuel price of €1.46/L (https://ec.europa.eu/energy/data-analysis/weekly-oil-bulletin_en 6/1/2020 weighted on the top 10 countries for motor vehicle movements on national and foreign territory - https://ec.europa.eu/eurostat/web/transport/data/database). Actual fuel and cost savings may vary depending notably on driving habits, vehicle or tyre pressure.

(3) Increased EV battery range and CO2 reduction - When new, MICHELIN e.PRIMACY generates 2kg/t on average Rolling Resistance less than competitors, equivalent in fuel consumption reduction of up to 0.21l/100km, equivalent of a gain in CO2 emission up to 5g  for a VW Golf 7 1.5 TSI or equivalent of gain of up to 7% in autonomy for a VW e.Golf.

(4) Source : Michelin study, 2008 : 2008-01-0154 - Reducing Tire Rolling Resistance to Save Fuel and Lower Emissions, by Jerome Barrand and Jason Bokar, page 4 : ‘On average it can be assumed that 1 tank of fuel out of 5 is consumed due to the tires for passenger cars’

(5) Michelin internal study, 23/11/2020 : average tyre mass loss weighted by volumes between 2015 and 2020, ‘In addition, Michelin has reduced its fine particle emissions by 5%’

(6) ADAC report, December 2021, Tyre abrasion: wear and burden on the environment, page 2 : average tyre wear (g/1000km) : Michelin 90 vs average competitors Vredestein 100, Goodyear 109, Falken 114, Hankook 118, Dunlop 119, Semperit 119, Toyo 119, Kumho 120, Sava 120, Continental 126, Maxxis 128, Bridgestone 130, Nokian 134, Pirelli 134. ‘Michelin came out with a lower abrasion rate than its competitors, around 30%’

Anda menggunakan browser web yang tidak didukung

Anda menggunakan browser situs web yang tidak didukung oleh situs web ini. Ini berarti bahwa beberapa fitur mungkin tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Ini dapat menyebabkan perilaku aneh saat melakukan pencarian. Gunakan atau tingkatkan/instal salah satu browser berikut untuk mengoptimalkan penggunaan situs web ini

E.PRIMACY: BAN RAMAH LINGKUNGAN DARI MICHELIN

Mengapa e.Primacy merupakan ban ramah lingkungan?

Ban ramah lingkungan, aman hingga akhir

Ban yang dirancang ramah lingkungan saat pembuatannya

e.Primacy: langkah pertama menuju mobilitas ramah lingkungan

Apa yang membedakan e.Primacy dan Primacy 4+?

Bagaimana cara memilih antara e.Primacy dan Primacy 4+?

Apakah Anda memiliki kendaraan hybrid atau listrik?

Apakah Anda memiliki kendaraan berbahan bakar?

Temukan ban yang tepat